Fotografer Turki Menggambarkan 2 Dunia Yang Amat Berbeda, Meski Sama-Sama Berada Di Bumi

Berbagisemangat.com – WAKTU ISTIRAHAT YANG SEBENARNYA BAGI SEORANG MU’MIN

Di dalam Al-Qur’an Al-Karim Allah Ta’ala berfirman:

Artinya: “Dan beribadahlah engkau kepada Allah sampai datang kepadamu kematian.” (QS. Al-Hijr: 99). Ayat ini menunjukkan kepada kita bahwa setiap manusia yang hidup di dunia wajib beribadah hanya kepada Allah tanpa mengenal letih, bosan dan istirahat atau berhenti darinya. Ia wajib tabah dan sabar dalam menghadapi berbagai macam ujian dan cobaan. Sabar dalam menjalankan ketaatan kepada Allah Ta’ala, serta sabar dalam menjauhi dosa dan maksiat.

Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah pernah ditanya: “Wahai imam, kapankah waktu istirahat itu?” .

Beliau jawab: “istirahat yang sesungguhnya ialah pada saat engkau pertama kali menginjakkan kakimu di dalam Surga.” Seorang penyair yang bijak mengatakan:
“Sekiranya bilamana kita telah mati lalu dibiarkan begitu saja tanpa perhitungan dan pembalasan amal niscaya kematian itu menjadi waktu istirahat bagi setiap orang yang hidup.

Akan tetapi kenyataannya, bilamana kita telah mati, kita akan dibangkitkan dari alam kubur kita, dan sesudah itu kita dimintai pertanggungjawaban atas segala hal yang pernah kita lakukan di dunia.” Maka dari itu, marilah kita bersungguh-sungguh dalam memanfaatkan sisa umur kita di dunia ini dengan berbuat amal sholeh dan ketaatan kepada Allah serta sekuat tenaga menjauhi setiap dosa dan maksiat hingga kematian.

Semoga kita manjadi ahli surgaNya kelak..aamiin ya Rabbal’alamiin .

Related posts