Keikhlasan Kakek Sukamto: Tak Punya Harta, Sedekah Tenaga

Berbagisemangat.com – Usia Sukamto sudah lebih dari setengah abad. Meski begitu, dia tidak merasa terbebani untuk membantu sesama.

Kakek asal Semarang, Jawa Tengah ini memilih terjun membantu masyarakat melawan virus corona. Bergabung dengan tim relawan Kampung Bersih, Kakek Sukamto terlibat dalam penyemprotan disifektan di Sekolah Dasar Daarul Quran Semarang.

Kakek Sukamto menyatakan keterlibatannya sebagai relawan merupakan bentuk sedekah yang bisa dilakukannya.

” Kalau harta saya tidak punya, ya minimal selagi saya masih diberi umur panjang saya sedekahkan tenaga yang saya punya saat ini untuk memberi manfaat ke orang lain,” ujar Kakek Sukamto, melalui keterangan tertulis diterima Dream dari Daarul Quran.

Selama proses penyemprotan, Kakek Sukamto memang diharuskan akrab dengan bahan kimia. Dia pun tak mau mundur demi menjaga keselamatan banyak orang.

Bersama tim relawan Kasih, Kakek Sukamto gigih bekerja menyemprotkan cairan disinfektan. Lelah tentu dirasakan Kakek Sukamto, tetapi terbayar oleh keikhlasannya.

Direktur Utama PPPA Daarul Quran, Abdul Ghodur, mengaku prihatin dengan semakin banyaknya kasus infeksi Covid-19 terkonfirmasi di Indonesia.

Penyemprotan disinfektan merupakan salah satu ikhtiar Daarul Quran untuk turut mencegah penyebaran virus berbahaya tersebut.

” Kami mengajak sahabat untuk terus mendukung tim Kasih dan Siaga Bencana (SIGAB) PPPA Daarul Quran dalam ikhtiar pencegahan Covid-19 dengan sedekah terbaik. Sedekah sahabat menjadi penyemangat kami untuk terus beraksi melawan corona,” kata Ghofur.

Lebih lanjut, Ghofur mengatakan aksi semprot disinfektan sudah digelar Daarul Quran sejak awal Maret di sejumlah daerah.

Kegiatan ini dijalankan di rumah-rumah tahfiz, pesantren, sekolah, tempat ibadah dan fasilitas umum yang rentan terkena virus corona di Jakarta, Tangerang, Cirebon, Bandung, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Banyuwangi, Makassar dan sejumlah wilayah lainnya.

Related posts