Berbagisemangat.com – Pengorbanan orangtua memang tak perlu dipertanyakan lagi. Tak terhitung berapa banyak jasa ayah dan ibu mulai dari mengandung, melahirkan hingga mendidik dan merawat seorang anak sampai dewasa. Waktu, tenaga dan uang semua dikorbankan demi sang anak.
Meski demikian, terkadang sang anak sendiri tidak menyadari perjuangan orangtua. Mereka seringkali membangkang dan mengecewakan orangtua. Padahal jasa orangtua tak bisa diukur dengan materi.
Foto yang viral belakangan ini menggambarkan bagaimana besarnya jasa orangtua. Foto tersebut menunjukkan sepasang suami-istri yang duduk di lantai kereta api. Sementara kursi mereka digunakan oleh anaknya yang terlihat masih balita. Anak tersebut terlihat tiduran dengan tenang. Sementara sang orangtua berusaha tidur untuk dengan menyandarkan sedikit bagian kepala ke kursi.
Potret mengharukan ini diunggah oleh akun Instagram @rayyan.zahid. Pada postingannya itu ia menceritakan momen perjuangan orangtua tersebut. Ia menjelaskan kalau tadinya sepasang suami-istri ini duduk di kursi kereta. Namun semakin malam sang anak malah semakin susah untuk tidur.
“Pagi ini saya mau cerita tentang foto ini. Pekan lalu, saya naik kereta menuju Jakarta, di barisan kursi samping saya, ada pemandangan yang begitu menyentuh hati saya. Beberapa kali saya berkaca-kaca,” ujar pemilik akun tersebut pada Kamis (21/3).
Akhirnya demi membiarkan anaknya tidur dengan tenang, orangtua ini memutuskan untuk duduk lesehan. Sementara kedua kursinya dipakai untuk tidur sang anak. Nggak cuma sampai situ, mereka berkali-kali terbangun karena sang anak yang juga terbangun dari tidurnya. Kemudian pasangan ini bergantian mengelus anaknya agar bisa tidur kembali.
“Selama 5 jam perjalanan, saya susah berpaling dari memerhatikan bagaimana cinta orangtua kepada anaknya. Perjuangan luar biasa demi si anak,” lanjutnya.
Foto itu ia ambil saat perjalanan menuju Jakarta. Sementara keluarga kecil ini duduk persis di samping pemilik akun Instagram @rayyan.zahid.
Seiring viralnya potret ini, banyak yang kagum dan salut dengan perjuangan orangtua tersebut. Merelakan kursi empuk dan duduk di lantai kereta yang keras, demi membiarkan anaknya tidur dengan nyenyak adalah bukti perjuangan seorang orangtua.
