Jenazah Yumna Balita Pemilik Hoodie Pink Dimakamkan Satu Liang dengan Sang Ibu

Suasana duka dan sertai berkumandang kalimah tasbih para penyelayat saat sambut kedatangan sejumlah almarhum dan almarhumah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pada Minggu 24 Januari 2021 di Masjid Al Hikmah jalan Dr Wahidin Pontianak kota.

Sebelumnya Lima Jenazah Toni Ismail, Rahmawati, Ratih Windania, Yumna Fanisyatuhzahra dan Athar Rizki Riawan yang tiba di bandara Internasional Supadio Pontianak dengan pesawat Sriwijaya air SJ184 pada 05.00 WIB.

Dan kemudian dengan iring-iringan mobil ambulan membawa jenazah ke rumah duka, jln dr wahidin kompLEK Sepakat damai blok C5 Pontianak kota dan di salatkan di Masjid Al Hikmah Pontianak

Ke lima jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya itu di kebumikan satu liang kubur di pemakamaman Babusalam jalan dr. wahidin gg. Alhikmah Pontianak kota.

Sebelumnya Iwan Kurniawan warga Pontianak mengaku syok saat mengetahui 5 orang anggota keluarganya menjadi penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Ia mengungkapkan, 5 orang anggota keluarganya yang terdiri Tante serta sepupunya ke Jakarta beberapa waktu lalu untuk acara keluarga.

Kemudian, dijadwalkan akan kembali ke Pontianak dengan menggunakan maskapai Nam Air pada pukul 07.00 WIB.

Lalu, jadwal tersebut di undur oleh pihak maskapai pada sekira pukul 14.00 WIB, selain itu dijadwalkan sepupunya akan menggunakan pesawat Nam Air, lalu di ganti dengan mengunakan pesawat Sriwijaya Air.

“Kita dari keluarga kecewa, pertama menggunakan pesawat Nam air, tapi kenapa di pindah ke pesawat Sriwijaya,”katanya.

Terkait informasi tentang hilang kontaknya pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 itu, di diketahuinya sendiri ketika hendak menjemput Keluarganya itu pada Sabtu 10 Januari 2020.

Dirinya yang sejak sekira pukul 15.00 tiba di Bandara Supadio merasa heran mengapa pesawat yang di naiki oleh keluarganya tak kunjung tiba.

Setelah ia memeriksa media sosial dan bertanya ke beberapa pihak, akhirnya berita buruk itu diketahuinya.

Seketika itu, air matanya pun langsung jatuh, dan syok mengetahui pesawat yang di tumpangi keluarganya hilang tak berselang lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Related posts