Berbagisemangat.com – Aksi kejujuran seorang tukang sapu menjadi viral di Tiongkok setelah mengembalikan uang Rp 330 Juta yang ia temukan di tong sampah. Ketika kita temukan uang sejumlah Rp 330 Juta di tong sampah, mungkin beberapa dari kita tidak dapat meniru sifat kejujuran tukang sapu asal Tiongkok ini.
Tukang sapu wanita bernama Li Man ini lebih memilih untuk mengedepankan kejujuran dengan mengembalikan uang Rp 330 juta yang ia temukan di tong sampah.
Mengutip dari South China Morning Post, Li Man mengaku menemukan tas berisi uang Rp 330 juta saat menyapu jalanan Haikou, Provinsi Hainan, Tiongkok.
Tas berisi uang Rp 330 juta ini hanya tergeletak di tempat sampah. Li Man menjadi penasaran setelah mengetahui tas tersebut ternyata sangat berat.
Alhasil, Li Man mencoba membuka tas tersebut dan menemukan beberapa kantong plastik kecil yang penuh dengan uang 100 yuan Tiongkok (Rp 220 ribu).
Li Man mengira, seseorang telah membuang tas tersebut ke tong sampahsecara tidak sengaja.
“Mereka pasti sangat khawatir sekarang, sehingga aku harus memastikan tas ini harus dikembalikan secepatnya,” ujar Li Man.
Setelah meminta izin ke manajernya, Li Man bergegas pergi ke kantor polisi setempat. Setelah dilakukan investigasi oleh polisi setempat, ternyata pemilik tas berisi uang Rp 330 juta tersebut adalah pengusaha lokal bernama Zhu.
Atas kejujuran Li Man, sang pengusaha hendak memberikan imbalan uang sebesar Rp 44 juta. Namun, imbalan uang Rp 44 juta yang hampir sama dengan gajinya satu tahun itu ditolaknya.
“Aku melakukan apa yang seharusnya kulakukan, tidak perlu imbalan,” ujar Li Man.
Aksi Li Man mengembalikan uang Rp 440 juta ini kemudian menjadi viral di Tiongkok. Kejujuran Li Man juga menimbulkan perdebatan di publik Tiongkok mengenai rendahnya gaji tukang sapu jalanan di sana.
Di tempat tinggal Li Man, Haikou, gaji minimun disana adalah Rp 3 juta, terendah di Tiongkok. Walau gaji yang kecil, Li Man tetap memilih untuk mengedepankan kejujurannya.
“Walaupun kondisiku agak sulit, namun penting untuk tetap memiliki moral yang baik,” tambah Li Man.
