Mendirikan salat adalah kewajiban bagi setiap muslim. Seorang muslim harus menunaikan salat sekalipun dia dalam perjalanan jauh. Jika bepergian naik motor, bisa mencari masjid di sekitar untuk salat.
Namun, bagaimana jika bepergian dengan naik pesawat selama belasan jam? Bagaimanakah cara salat di dalam pesawat yang susah mencari air untuk wudhu dan juga sulit menentukan kiblat.
Saat hendak salat di pesawat, kamu bisa mengganti berwudhu dengan tayamum. Kemudian salatlah di tempat duduk dengan menghadap ke arah depan, meskipun belum tentu menghadap kiblat.
Supaya lebih jelas, baru-baru ini seorang pramugari bernama Sisi Asih mengunggah video yang memperlihatkan bagaimana pramugari dan pramugara salat di dalam pesawat yang sedang mengudara.
“Masih banyak banget yang nanya, gimana caranya #flightattendant sholat di pesawat? Mungkin sebagian besar temen-temen juga sudah pernah melihat bahkan melakukan sholat ketika dalam perjalanan cukup jauh yang ditempuh dengan pesawat,” tulis pramugari Sisi Asih, dikutip Senin (16/8/2021).
“Nah, izinkan aku untuk membagikan salah satu kegiatan, dikala proses dimana manusia mengingat siapa penciptanya.Satu hal yang gak pernah terlupa. Apapun agamamu, bagaimanapun cara ibadahmu, kamu selalu mengingat siapa Tuhanmu dimanapun berada.” tambahnya.
Dalam video tersebut, tampak seorang pramugara dan pramugari mendirikan salat di kursi pesawat. Mulanya, mereka duduk dengan badan tegak dan kedua tangan dilipat di dada seperti biasa.
Saat rukuk, mereka membungkukkan badan dan meletakkan telapak tangan di lutut. Setelah rukuk, mereka kembali membungkukkan badan sebagai tanda sujud.
Begitulah cara pramugari dan pramugara salat di dalam pesawat. Meski begitu, dilansir dari islam.nu.or.id, salat di pesawat tidak dapat mencukupi untuk menggugurkan kewajiban shalat.
Sebab shalat yang dilakukan hanya sebatas saalat li hurmatil waqti yang wajib untuk diulang kembali dengan pelaksanaan yang sempurna ketika sudah mendarat.
Lihat postingan ini di Instagram
